Saturday, September 11, 2010

Mau Publikasi Dimana?

Untuk seorang akademisi dan peneliti, publikasi merupakan cara utama untuk mempromosikan hasil penelitian dan karyanya. Untuk ini biasanya terdapat dua medium utama yaitu antara memuat publiksi pada suatu jurnal atau melakukan presentasi pada sebuah konferensi. Disini semakin bergensi medium tempat menerbitkan suatu tulisan maka semakin terpandanglah hasil penelitian/karya yang disajikan dan sang peneliti yang melakukan penelitian tersebut, minimal dalam lingkungan bidang si peneliti itu.

Karena tidak ada pihak yang menetapkan atau mempublikasikan "tingkat kegengsian" suatu medium, bagaimana kita bisa mengetahui bahwa suatu medium itu KW 1 atau tidak? Untuk ini ada dua metrik yang bisa dipergunakan untuk menilai "tingkat kegensian" tersebut. Metrik pertama adalah dengan melihat Acceptance Rate atau Tingkat Penerimaan medium tersebut. Untuk metrik ini, semakin kecil Acceptance Rate suatu medium maka semakin susah sebuah tulisan untuk dapat dimuat dalam medium tersebut. Biasanya untuk publikasi KW 1 (top-tier) Acceptance Rate-nya adalah <15%, atau kurang dari 15% artikel yang masuk ke redaksi yang akhirnya diterbitkan. Sedangkan metrik kedua adalah dengan melihat Citation Rate atau Tingkatan Pengacuan (?) medium tersebut, istilah lain untuk metrik ini adalah Impact Factor atau Faktor Pengaruh (?). Metrik ini mengukur seberapa sering tulisan-tulisan dalam medium tersebut diacu (reference) oleh tulisan-tulisan lain; yang menandakan bahwa medium tersebut tempat publikasi tulisan-tulisan yang sering dibaca oleh peneliti lain dalam bidang tersebut, dapat diandalkan, dan berkualitas sehingga bergengsi. Untuk metrik ini tidak ada pegangan umum, sangat dipengaruhi oleh berbagai faktor, dan tergantung dari karakterisitik masing-masing bidang. Misalnya untuk bidang yang memiliki banyak peneliti maka akan menghasilkan banyak sekali publikasi yang tentunya akan memerlukan banyak kutipan ke tulisan-tulisan lain di bidang tersebut sehingga mendongkrak Citation Rate untuk medum-medium dalam bidang tersebut. Thomson Reuters secara rutin menerbitkan, dan menjual, laporan Impact Factor untuk jurnal-jurnal ternama di Journal Citation Reports. [Sebenarnya sih masih banyak metrik-metrik lainnya, misalnya Eigenfactor, tapi kedua metrik diataslah yang paling sering saya temui dan ketahui dipergunakan secara luas.]

Tetapi, IMO karena aspek "kegengsian" ini sangat subjektif, cara paling efektif untuk mengetahui apakah suatu medium itu bergensi atau tidak adalah dengan menanyakan kepada para peneliti atau anggota komunitas bidang tersebut, misalnya dengan pembimbing, peneliti-peneliti senior, atau rekan-rekan peneliti dalam bidang tersebut.

Medium Target Untuk ICTD

Untuk bidang dan minat saya (ICTD khususnya aspek penguatan ekonomi), yang relatif baru dan sangat multidisiplin, kemungkinan medium publikasinya sangat banyak dan beragam. Tergantung dari target pemirsa yang paling cocok untuk tulisan itu, bidang-bidang yang potensial untuk mempublikasikan tulisan jenis ini adalah di: Sistem Informasi (Information System), Studi Pembangunan (Development Studies), dan Ilmu/Teknik Informatika/Komputer (Computer Science). Khusus untuk minat saya, sub bidang Computer Science-nya adalah Human Computer Interaction (HCI). Oleh karenanya terdapat empat kelompok besar medium untuk publikasi: ICTD itu sendiri, Development Studies, Information System, dan Computer Science/Human Computer Interaction.

Berdasarkan saduran dari berbagai sumber, berikut adalah daftar publikasi (tidak berdasarkan peringkat) yang menurut saya bisa dikategorikan sebagai KW 1 dan layak dijadikan tempat untuk menerbitkan tulisan-tulisan dalam bidang ini, dan tentunya medium angan-angan tempat hasil penelitian saya bisa dimuat.

  1. ICTD
  2. Development Studies
  3. Information System
  4. HCI
Perlu diingat daftar ini bias terhadap fokus dan minat saya, yaitu aspek penguatan ekonomi melalui ICTD , dan mengesampingkan sub bidang lain dalm ICTD seperti kesehatan, pendidikan, microfinance, dll.

Jika pembaca mempunyai saran publikasi lainnya, mohon dicantumkan dalam komentar di bawah.


Referensi

Tambahan

Jurnal-jurnal untuk bidang usaha kecil dan kewirausahaan:



    No comments:

    Post a Comment